Kamis, 15 Januari 2009

gillnet

Gambaran secara umum
Gill net sering diterjemahkan dengan “ jarring insang ”, jarring rahang. Istilah
gill net didasarkan pada pemikiran bahwa ikan ikan yang tertangkap ‘ gill net ‘ terjerat di sekitar operculumnya pada mata jarring
Tertangkapnya ikan dengan gill net ialah dengan cara ikan ikan tersebut terjerat
( gilled ) pada mata jarring ataupun terbelit ( entangled ) pada tubuh jarring
Pada umumnya yang disebutkan dengan gill net ialah jarring yang berbentuk empat persegipanjang, mempunyai mata jarring yang sama ukurannya pada seluruh jarring, lebar lebihpendek jika dibandingkan dengan panjangnya. Dengan perkataan lain, jumlah mesh depth lebihsedikit jika dibandingkan dengan jumlah mesh size pada arah panjang jarring ( Ayodhyoa, 1981 )
B. Jenis jenis Gill Net
Berdasarkan cara operasi ataupun kedudukan jarring dalam perairan maka Ayodhyoa (1981) dan Nomura ( 1978 ) membedakan :
Surface Gill Net
Float line ( tali pelampung, tali ris atas ) akan berada di permukaan air ( sea surface ).
2. Bottom Gill Net
Karena jarring ini direntang dekat pada dasar laut, maka dinamakan bottom gill net, berarti jenis ikan yang menjadi tujuan penagkapan ialah ikan ikan dasar ( bottom fish ) ataupun ikan ikan demersal.
3. Drift Gill Net
Posisi jarring ini tidak ditentukan oleh adanya jangkar tetapi bergerak hanyut bebas mengikuti arah gerakan arus.
gill net ini dapat pula digunakan untuk mengejar gerombolan ikan dan merupakan suatu alat penangkap yang penting untuk perikanan laut bebas.
4. Encricling gill net atau Surrounding gill net
Gerombolan ikan dilingkari dengan jarring, antara lain digunakan untuk menghadang arah lari ikan.
Sinker line haruslah menyentuh dasar perairan. Oleh karena itu pada operasi keadaan pasang naik / pasang surut perlulah mendapatkan perhatian. Alat ini juga banyak dipakai oleh nelayan untuk menangkap ikan yang hidup di perairan karang
C. Syarat syarat yang harus dipenuhi oleh gillnet
kekuatan dari twine (Rigidity of Netting twine )
Twine yang dipergunakan hendaklah lembut, tidak kaku, pliancy, suppleness terutama bagi jarring yang ditujukan untuk menangkap ikan dengan cara entangled hal ini sangatlah perlu
b. ketegangan rentangan tubuh jarring
Yang dimaksud dengan ketegangan rentang disini ialah rentangan ke arah
lebar atau ke arah rentangan panjang jaring..
c. shortening atau shrinkage
pengerutan yaitu beda panjang tubuh jarring dalam keadaan tegang sempurna ( stretch ) dengan panjang jarring setelah diletakkan pada float line atau sinker line dan dinyatakan dalam persen.

d. tinggi jarring
Yang dimaksud dengan istilah tinggi jarring disini ialah jarak antara float line ke sinker line pada saat jarring tersebut terpasang di perairan
e. mesh size dan besar Ikan
Untuk mendapatkan catch yang besar jumlahnya pada suatu fishing ground, hendaklah mesh size disesuaikan besarnya dengan besar badan ikan yang jumlahnya terbanyak pada fishing ground tersebut.
f.warna jarring
hendaklah warna jarring sama dengan warna air di perairan tersebut.
D. Kesimpulan
Gill net mudah dioperasikan dan merupakan alat penangkapan yang harganya relative murah sehingga pengembangan alat ini sangat besar pengaruhnya terhadap peningkatan pendapatan nelayan dan produksi ikan. Ciri utama dari dari alat penangkapan ikan jenis gill net atau jarring ingsang ini adalah sifat selektifitas dalam penangkapan ikan. Sifat ini disamping mengandung aspek positif karena dapat menangkap ikan menurut ukuran ikan yang dikehendaki sesuai dengan keperluan konsumen, di lain pihak dapat mengundang sisi negative karena dapat menangkap ukuran ikan yang seharusnya dilarang demi kelestarian sumberdaya hayati perairan.

Tidak ada komentar: